LONDON – Benfica harus tersingkir dari liga Champions usai dikalahkan 2-1 oleh Chelsea pada leg kedua perempat final, Kamis (5/4/2012). Meski begitu, Pelatih Benfica Jorge Jesus merasa bila timnya lah yang tampil lebih baik dalam laga ini.
Bertandang ke Stamford Bridge, para pasukan The Eagles mampu memberikan perlawanan bagi kubu The Blues meskipun hanya bermain dengan 10 pemain saja. Sayang, tim tuan rumah berhasil mencetak dua gol ke gawang Artur Moraes, sedangkan Benfica hanya mampu menciptakan satu gol lewat Javi Garcia.
Bertandang ke Stamford Bridge, para pasukan The Eagles mampu memberikan perlawanan bagi kubu The Blues meskipun hanya bermain dengan 10 pemain saja. Sayang, tim tuan rumah berhasil mencetak dua gol ke gawang Artur Moraes, sedangkan Benfica hanya mampu menciptakan satu gol lewat Javi Garcia.
Pada akhirnya, Chelsea berhasil memenangkan laga dengan skor 2-1 dan memastikan tiket ke babak semi final usai unggul agregat gol 3-1 atas Benfica. Terlepas dari kekalahan tersebut, Jorge Jesus merasa timnya telah tampil dengan maksimal.
“Sebelum turun minum, Chelsea hanya bisa membuat sedikit peluang dan kita tampil sangat baik sepanjang pertandingan ini. Oleh karena itu, para pemain bisa mengambil hikmah dari laga ini, dan kita pulang dengan kepala tegak," ungkapnya seperti dilansir Goal, Kamis (5/4/2012).
Seperti diketahui, Benfica harus bermain 10 pemain saja karena kartu merah yang diberikan kepada Maxi Pereira. Tidak hanya itu, mereka juga harus bermain tanpa bek andalannya, Ezequiel Garay.
Namun, statistik mencatat bila pasukan The Eagles mampu mengimbangi penguasaan bola Chelsea dan menciptakan peluang lebih banyak Jesus sendiri memberikan kredit khusus kepada javi Garcia yang tampil cukup apik.
"Saya pikir Javi Garcia telah bermain sangat luar biasa. Kita sudah kehilangan hampir sebagian besar pemain belakang, hingga harus mengubah kompsisi tim. Kedua bek tengah kita tampil baik dalam laga ini, dan kita mampu menekan melalui serangan balik," tandasnya. (min)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar